《BADMINTON IN LOVE》Part 4
Advertisement
Hay reader,,,indonesia lagi heboh hebohnya berita tentang cici favoritku yang menang di rio nih..ehhh liat notifi ation ada aja yang baca ini cerita jadi pengen nerusin lagi..
Yukk kita mulai cerita agak gila dan hayalan tingkat dewa.
Ketaman bermainpun menjadi tujuan liburan mereka berdua. Sejak pagi liliyana sudah sibuk mempersiapkan dirinya. Hari ini dia mengunakan jens hitam yang dipadukan dengan tantop metah dan rompi putih. Tak lupa dia memoles wajahnya dengan bedak dan lipstik, ya dandan natural saja.
"Ayoo,"ajak liliyana
"Ayoo lets go,"ajak youngdae
Mereka pun langsung pergi dengan mobil yongdae, sepanjang perjalanan mereka tak henti henti mengobrol tentang banyak hal hingga akhirnya liliyanan menanyakan tujuan mereka.
"Young mau ke lotte park atau everland,?" tanya liliyana
"Everland aja ya banyak bunga. Bagus banget," kata youngdae
setelah menempuh perjalan selama 20 menit akhirnya mereka sampai di taman bermain everland
Everland terkenal dengan taman bunga serta bangunan yang indah seperti negeri dongeng. Youngdae tak salah mengajak liliyana ke everland. Tampak dari wajahnya yang sangat bahagia.
"Seneng?,"tanya youngdae
"Seneng banget, bagus banget,"jawab youngdae
"Yukk ke yang lain," ajak youngdae
" lain ?"tanya liliyana
" ya ke yang lain, kamu ngak berfikir kalau disini cuma ada taman bunga kan,"kata youngdae
"Terus?,"tanya liliyana
"Disini itu ada theme park, kebun binatang, arena balab,aneka wahana dan berpetualang outdoor,"jawab youngdae
"Wauuu, kau cocok jadi tourgath,hahahaha,"kata liliyana
"Awas kauu,"kata youngdae yang mengejar liliyana yang udah lari setelah mengejeknya
Akhirnya merekapun menikmati everland, saling ejek saling kejar dan berakhir dengan lomba balap yang dimenangkan liliyana, karena kalah taruhan youngdaepun harus membelikan liliyana es cream. Liliyana akhirnya duduk menunggu youngdae yang sedang membeli di kedai es cream tak jauh dari situ.
Tiba-tiba tak jauh dari situ terdengarlah tangisan anak kecil. Akhirnya liliyanapun menghampirinya dan berusaha menengkannya.
Advertisement
"Haduh repot juga, aku ngak bisa bahasa korea,"kata liliyana
Ditengah kebingungannya youngdae datang.
"Busyet,li baru 10 menit aku tinggal udah dapet anak aja,"kata youngdae
"young please deh ini tadi anaknya nangis,kan kasihan,"kata liliyana
"Iya sih, li coba deh liat. Lucu ya gimana kalau kita bawa pulang. Lumayan buat maenan,"kata youngdae
"Young kamu pikir itu anak maenan,audah ayoo kita kepetugas keamanan,"kata liliyana
"ngapain ? Tanya youngdae
"Laporin kamu, ya elah young. Ya laporin anak ini. Sapa tau orang tuanya nyariin."kata liliyana
"Yahh ngak usah biar kita bawa pulang aja,"goda youngdae
"Young kalau mau anak bikin sana,jangan maen ambil anak orang aja,"kata liliyana
"Okey,bikinnya sama kamu ya, kalau bisa kembar 3 sekaligus ya,"kata young yang langsung mengendong anak kecil itu dan lari karena dia akan tau liliyana pasti triak
"YONG, kau pikir bikin anak kayak beli permen.enak banget,"kata liliyana yang langsung mengejar yongdae.
Setelah dibagian keamanan youngdaepun menghampiri liliyana yang menunggu di luar.
"Kenapa anak itu masih dikamu?tanya liliyana
"Kan mau aku bawa pulang,yaa"kata youngdae
"Yayayaya,"jawab anak kecil berusia 1,5 tahun ini
" soalnya bagian keamanan lagi cari informasinya dan daripada anak ini dikantor itu terus nangis mending aku bawa aja. Nanti kalau orang tuanya udah ada nanti mereka langsung telfon aku. Kasihan dia tadi di dalem nangis aja."kata youngdae
" uhh nangis ya, kasian sini sini sama auty,"ajak liliyana
Merekapun akhirnya maen ditaman bermain bertiga. Mereka bak sebuah keluarga bahagia. Sesekali mereka bercanda. Dan akhirnya merekapun kembali ke petugas keamanan kerena sudah mendapatkan informasinya. Sesampainya dikantor mereka berdua dibuat tercengang karena bukan sepasang orang tua yang menemuinya tapi seorang ibu paru baya dengan baju sragam salah satu panti asuhan tak jauh dari everland. Usut punya usut ternyata anak lucu nan mengemaskan itu adalah salah satu anak panti asuhan yang menghilang saat mereka sedang berlibur di everland.
Advertisement
Saat menyerahkan anak kecil itu mereka berdua tampak tak rela ditambah lagi dengan anak kecil itu yang terus menangis di tangan pengasuhnya. Dengan berat hati youngdae dan liliyana pun menyerahkannya.
Sepanjang perjalanan pulang youngdae menjadi pendiam tak seperti youngdae yang berisik.
"Young kalau di drama korea cowok pendiam itu keren sih tapi kalau kamu diam gitu bukannya keren tapi malah ngeselin,"kata liliyana
"Hehehe,maaf maaf aku lagi mikirin anak kecil itu. Kasian dia tinggal di panti asuhan,"kata youngdae
"ehem gimana kalau kita besok ke panti asuhan anak kecil itu,"kata liliyana
"Tapi nanti liburanmu bagaimana?"tanya youngdae
"Ya itukan juga liburan,"kata liliyana
"Ahhh okeyy, besok kita langsung kesana,"kata yonhdae
"Besok kita bawa mainan sama makanan yang banyak ya,"kata liliyana
"Siap siap kita borong semuanya kalau perlu mallnya kita beli,"kata youngdae
"Sok kaya,"kata liliyana
Keesokan harinya yongdae dan liliyana menuju ke panti asuhan anak kecil itu dan mereka banyak membawa mainan dan makanan. Sesampainya dipanti asuhan dia tak melihat si pipi gembul. Ya itu panggilan si anak itu dari liliyana.
"Young pipi gembul mana kok ngak ada, terus tadi kamu ngobrol apa aja ?"
"Sipipi sakit li, dia demam. Abis dari taman bermain itu kemaren,"kata youngdae
"He? Dimana dia. Kita boleh liat ngak ? Tanya liliyanan dengan rasa sedih
Merekapun masuk kamar anak kecil itu, kamar itu ditempati oleh beberapa anak dengan kasur dilantai berjejer. Liliyana dan youngdae pun langsung menghampiri si anak kecil itu yang sedang menangis ditangan pengasuhnya. Ditangan liliyana anak kecil itu langsung diam dan lantas beberapa menit kemudian diapun tertidur. Setelah menunggu anak kecil itu tidur dan menemaninya makan lantas youngdae dan liliyananpun pamitan karena sudah larut malam.
Tengah malam youngdae dan liliyanan sampai didaerah apartemen dan karena perut mereka yang sudah lapar tapi mereka sudah terlanjur capek karena saharian maen dengan pipi gembul akhirnya mereka membeli makanan di restoran cepat saji dan memakannya sambil melanjutkan pulang ke apartemen. Tiba tiba youngdae menyampaikan sesuatu
"Li, pipi kasian yak."kata youngdae
"Iya coba aja dia punya orang tua pasti dia bahagia,"kata liliyana
"Kalau kita jadi orang tua dia gimana ? Kita adopsi dia,"kata youngdae
"aekk (kesedek),liliyana kesedak karena omongan liliyana
"Kamu kalau mau bunuh aku langsung aja dah bikin kesedek aja,"kata liliyana
"Aku serius li,"kata youngdae.
Melihat muka youngdae terlihat wajah yang ganteng...eehh yang serius
Hayooo liliyana bakal terima usulan youngdae untuk adopsi anak atau tidak ya?
Bagaimana kisah mereka selanjutnya dengan si pipi gembul
Aku tunggu tanggapannya.
Oh ya bingung sama nama anaknya nih.
Advertisement
- In Serial17 Chapters
Death God's Descent (DROPPED)
Consumed by boredom, Mlithru, God of Death, has decided to change things up a little. Instead of watching others venture the realm of mortals, he himself has decided to walk in their shoes and experience the world first hand. Thus begins his adventure.
8 188 - In Serial47 Chapters
DM • JB
//In which Justin Bieber DMS an Instagram famous model // @JustinBieber liked your photo @JustinBieber started following you @JustinBieber sent you a message
8 166 - In Serial12 Chapters
Sol-int
Logical consciousness before birth ,however impossible with the udder lack of brain cells was quite the gift. One could see it as a curse, stuck alone in a dark and near silent womb for months with little need for rest. Phycological torture for those who couldn't grapple with the thought of such a miraculous time. After all if such awareness was available before the proper Brain matter was grown them how would one gain consciousness? Well there is only one simple and miraculous word to describe it. Magic. Whether it was a highly organized magic system, a chaotic mash of dark arts, or some divine intervention it could be considered to be magic non the less. And magic? Well one had plenty of time in the womb to discover and train it. And that was exactly what one would do if they found themselves in such a situation! Thanks to WifuLabs for the cover.
8 114 - In Serial12 Chapters
From God to goblin
A lone immortal is chased from heaven when heaven's court changes hands. Evading his enemies, he flees into one of the few places even gods will never enter, a rip in the fabric of space and time. with his body destroyed, his soul persists through the whole endeavor only to be reborn as..... something a little different.... ------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------- Hi everyone! As a first time writer, I'd love some constructive criticism as well as general comments about my work as a whole. This story is something I've been kind of thinking about for the better part of a few months and I actually got anxious enough to attempt to put it in writing. Releases may be sporadic as I'm currently in school, and chapter lengths will vary depending on how much I feel i need to write to get my point across. The tags are temporary and may change. I plan on using a cultivation/mana system as this will be somewhat of a crossover
8 107 - In Serial30 Chapters
The Tutor // l.s.
[Completed] Louis Tomlinson needs a biology tutor. But will his biology tutor just teach Louis about biology? Or will they also teach Louis how to love?
8 131 - In Serial6 Chapters
Daniel Seavey Love Imagine
You meet Daniel Seavey and you end up falling in love and getting married.I'm doing this story because I know a lot of you dreamed of marrying Daniel. Follow my fan account on insta: seaveygal10, and my main account olivia_turid
8 177

